Resep Racikan Jamu Sambiloto untuk Turunkan Kadar Gula Darah

Fauziah Nurhasanah, 06 July, 2022

Rasa pahit khasiat selangit. Yuk simak resep racikan jamu sambiloto untuk turunkan kadar gula darah tubuh.

Tumbuhan merupakan komponen penting dalam pengobatan tradisional. Sejak lama, tumbuhan digunakan sebagai obat herbal untuk membantu mengatasi berbagai penyakit. Salah satu tumbuhan yang biasa digunakan untuk obat herbal adalah sambiloto.

Sambiloto memiliki nama ilmiah Andrographis paniculata telah digunakan sebagai tanaman herbal sejak ribuan tahun lalu. Sambiloto digunakan secara kombinasi dalam berbagai ramuan tradisional pada Ayurveda (pengobatan tradisional India) dan Traditional Chinese Medicine (pengobatan tradisional China) (Prihatini et al., 2020).

Rasa Pahit Khasiat Selangit

King of Bitter’ merupakan julukan yang diberikan kepada sambiloto karena rasanya yang sangat pahit. Tapi jangan salah, sambiloto ternyata memiliki berbagai khasiat untuk kesehatan tubuh. Berikut manfaat sambiloto untuk kesehatan tubuh.

  • Menurunkan Kadar Gula Darah Tubuh

Berdasarkan banyak penelitian, sambiloto dapat menurunkan kadar gula dalam darah dengan cara meningkatkan penggunaan gula pada otot tubuh. Selain itu, antioksidan dalam sambiloto dapat mencegah kerusakan sel beta pankreas penghasil insulin, yaitu hormon yang meregulasi kadar gula dalam darah (Saputra, 2021).

  • Meningkatkan Sistem Imun Tubuh

Sambiloto dapat meningkatkan jumlah sel darah putih dan antibodi bagi tubuh sehingga menaikkan pertahanan tubuh dalam menghadapi berbagai penyakit. Selain itu, sambiloto juga membantu menghambat pertumbuhan virus dan bakteri sehingga dapat mencegah dan mengobati infeksi (Churiyah et al., 2015; Rajanna et al., 2021)

  • Mencegah Hipertensi

Kandungan flavonoid dan fenolik dalam sambiloto memiliki aktivitas vasodilatasi, yaitu pelebaran pembuluh darah dalam tubuh. Hal ini dapat membantu memperlancar peredaran darah dan menurunkan tekanan darah tubuh (Trilestari et al., 2015).

  • Melindungi Saluran Pencernaan

Studi menyatakan bahwa sambiloto dapat meningkatkan pH lambung dan produksi mukosa dalam lambung sehingga dapat melindungi tubuh dari asam lambung. Sambiloto juga mampu membantu mengatasi ulkus peptik yang diakibatkan oleh obat-obatan seperti aspirin (HMPC (Commitee on Herbal Medicinal Products), 2014).

Resep Racikan Jamu Sambiloto

Salah satu khasiat sambiloto adalah untuk menurunkan kadar gula dalam darah. Khasiat ini dapat Anda peroleh dengan mudah dengan cara meramu jamu sambiloto di rumah. Berikut adalah cara meracik jamu sambiloto.

Bahan

Sambiloto kering 10 gram

Daun Kumis Kucing 30 gram

Batang Brotowali 1 jari

Air 3 gelas

Langkah Memuat

  1. Cuci bersih semua bahan
  2. Rebus seluruh bahan hingga tersisa setengahnya
  3. Saring rebusan sehingga didapatkan airnya saja
  4. Tunggu hingga dingin atau masukkan rebusan ke dalam kulkas sehingga dapat mengurangi rasa pahit sambiloto
  5. Racikan jamu sambiloto siap diminum

(Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2013)

Untuk menurunkan kadar gula darah, racikan jamu ini dapat dikonsumsi sebanyak 2 kali sehari setiap pagi dan malam hari. Dalam merebus tanaman herbal, disarankan untuk menggunakan tanah liat. Hal ini karena tanah liat dapat menyerap racun-racun yang ada dalam tanaman herbal. Meski rasanya pahit, Anda tentunya tidak ingin melewatkan khasiat dari sambiloto ini. Selamat mencoba!

Ingin tahu resep herbal lain yang tak kalah lezat dan menyehatkan? Kunjungi website Widya Herbal dan media sosial Widya Herbal untuk dapatkan informasi seputar herbal dan kesehatan.  Apabila Anda ingin berkonsultasi tentang herbal dan obat tradisional, Anda dapat mengunduh aplikasi Widya Herbal di playstore dan apps store untuk berkonsultasi dengan dokter dan apoteker kami!

Sumber: 

Churiyah, Pongtuluran, O. Bu., Rofaani, E., & Tarwadi. (2015). Antiviral and Immunostimulant Activities of Andrographis paniculata. HAYATI Journal of Biosciences, 22(2), 67–72. https://doi.org/10.4308/hjb.22.2.67

HMPC (Commitee on Herbal Medicinal Products). (2014). Assessment report on Andrographis paniculata Nees , folium. European Medicine Agency, 44(August), 1–28.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2013). Buku Saku Petunjuk Pemanfaatan TOGA. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Prihatini, R., Syarif, A., & Bakhtiar, A. (2020). Morphology Character and Andrographolide Quantifications on Sambiloto  ( Andrographis paniculata (Burm.F.) Nees) Karakter Morfologi dan Kuantifikasi Andrografolid Pada Sambiloto ( Andrographis paniculata (Burm.F.) Nees ). Bioscience, 4(1), 109. https://doi.org/10.24036/0202041107669-0-00

Rajanna, M., Bharathi, B., Shivakumar, B. R., Deepak, M., Prashanth, D. S., Prabakaran, D., Vijayabhaskar, T., & Arun, B. (2021). Immunomodulatory effects of Andrographis paniculata extract in healthy adults – An open-label study. Journal of Ayurveda and Integrative Medicine, 12(3), 529–534. https://doi.org/10.1016/j.jaim.2021.06.004

Saputra, B. A. (2021). Potensi Ekstrak Daun Sambiloto sebagai Obat Antidiabetes. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 3(2), 253–260. https://doi.org/10.37287/jppp.v3i2.408

Trilestari, Nurrochmad, A., Ismiyati, Wijayanti, A., & Nugroho, A. E. (2015). Antihypertensive activity of ethanolic extract of Andrographis paniculata herbs in wistar rats with a non-invasive method. International Journal of Toxicological and Pharmacological Research, 7(5), 247–255.

Free Stock photos by Vecteezy

Artikel Lainnya

Bahaya Kolesterol Tinggi, Bisa Seba...

Fauziah

13 July 2022

Inilah 7 Manfaat Ginseng untuk Kese...

Fauziah

06 January 2023

Kunci Pepet, Herbal Alami untuk Mel...

Fauziah

15 December 2022