Hari Donor Darah Sedunia: 6 Hal Yang Tidak Boleh Dilakukan Sebelum Donor Darah!

Hari Donor Darah Sedunia: 6 Hal Yang Tidak Boleh Dilakukan Sebelum Donor Darah!

Setiap tahun, 14 Juni diperingati sebagai Hari Donor Darah Sedunia untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya donor darah dan menghargai para pendonor yang telah memberikan kontribusi berharga dalam menyelamatkan hidup.

Sebelum melakukan donor darah, ada beberapa hal yang sebaiknya kamu hindari loh. Mengapa? Tentu saja supaya kualitas darah yang kita berikan baik dan menghindari terjadi reaksi tubuh yang tidak diinginkan selama pengambilan darah maupun setelah selesai menjalani proses donor darah. Berikut adalah beberapa hal yang sebaiknya tidak dilakukan sebelum donor darah:

1. Konsumsi alkohol

Hindari konsumsi alkohol minimal 24 jam sebelum donor darah. Alkohol dapat memengaruhi kadar cairan dalam tubuh sehingga dapat berisiko dehidrasi. Kualitas darah yang akan didonasikan pun akan terpengaruh karena komposisi kimia darah dapat berubah. Selain itu, alkohol juga dapat mempengaruhi reaksi tubuh terhadap proses pengambilan darah seperti tekanan darah, tingkat kewaspadaan yang menurun, atau dampak reaksi tubuh yang lain seperti pusing, kelelahan, hingga pingsan.

2. Merokok

Sebaiknya hindari merokok minimal 1 jam sebelum donor darah. Rokok mengandung zat-zat berbahaya yang dapat memengaruhi oksigenasi darah dan kualitas darah yang akan didonasikan. Karbon monoksida dalam asap rokok dapat mengikat eritrosit (sel darah merah) dengan lebih kuat daripada oksigen, sehingga mengurangi kapasitas darah untuk membawa oksigen.

3. Penggunaan obat-obatan terlarang

Tidak boleh menggunakan obat-obatan terlarang sebelum donor darah. Obat-obatan terlarang dapat memengaruhi kualitas darah, mengubah komposisi kimia darah, dan berpotensi membahayakan penerima transfusi darah.

4. Puasa

Tidak perlu berpuasa sebelum donor darah. Sebaiknya makan makanan yang sehat dan bergizi sebelum donor darah agar energi kamu tetap cukup. Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi, seperti daging merah, sayuran hijau, dan kacang-kacangan atau sereal yang diperkaya zat besi.

5. Kurang tidur atau kelelahan

Pastikan kamu memiliki istirahat yang cukup dan tidur yang baik sebelum donor darah. Hindari kelelahan yang berlebihan, karena dapat mempengaruhi kualitas darah yang akan didonasikan dan kesehatan kamu sendiri. Jika kamu kurang tidur atau merasa sangat lelah, sebaiknya tunda donor darah sampai tubuh kamu benar-benar fit.

6. Menjalani tindakan medis atau bedah

Jika kamu baru saja menjalani tindakan medis atau bedah, sebaiknya tunda donor darah sampai kamu pulih sepenuhnya. Tindakan medis atau bedah dapat mempengaruhi kualitas darah dan kesehatan kamu secara keseluruhan. Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter atau petugas medis yang merawat kamu untuk mengetahui kapan tepatnya kamu dapat melakukan donor darah setelah menjalani tindakan tersebut.

Selalu ikuti petunjuk dan persyaratan yang diberikan oleh organisasi donor darah atau pusat transfusi darah setempat. Mereka akan memberikan panduan yang lebih spesifik berdasarkan kebijakan dan prosedur mereka. 

Pastikan pula kondisi tubuhmu sehat. Sangat dianjurkan untuk melakukan cek kesehatan sebelum donor darah. Kamu bisa melakukan CEK KESEHATAN GRATIS melalui Aplikasi atau WhatsApp Widya Herbal Indonesia. Kamu juga bisa Datang Secara Langsung di Rumah Sehat Widya Herbal Indonesia. 

Yuk donor darah! Jadilah bagian dari upaya penyelamatan nyawa dengan setiap tetes darah yang kamu berikan. Setiap sumbanganmu memiliki kekuatan untuk memberikan harapan dan kehidupan baru bagi mereka yang membutuhkan.